Consultan dan Mining Service adalah Partner kerja penambangan yang sangat effisien dengan Sumber Daya Manusia yang berpengalaman dan sampai saat ini kami telah bekerja sama dengan beberapa Investor dengan hasil yang sangat memuaskan

Tentang Kami

Foto saya
Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia
CV. SINAR FAJAR INDONESIA didirikan pada January 2011 dengan akta notaris NO.W18-U4/26/HK.02.3/I 2011 merupakan badan usaha disegala biding, baik dibidang Pekerjaan Umum, Pertanian, Supplier, dll. CV. Sinar Fajar Indonesia berkantor di kecamatan Samboja Kutai Kartanegara Kalimantan timur. Sejak tahun 2009 CV. Sinar Fajar Indonesia yang awalnya bergabung dengan CV. Berkah Utama telah memulai berkarya dibidang jasa pertambangan dan eksplorasi. Didukung dengan tenga ahli yang berpengalaman baik alumnus universitas di wilayah Kalimantan maupun diluar Kalimantan.

Senin, 06 Februari 2012

Geolog: 'Harta Karun' Piramida di Garut Impossible!

 
 Jakarta - 'Harta karun' berupa piramida di Gunung Sadahurip, Garut, yang didengung-dengungkan dianggap kabar bohong. Geolog Sujatmiko yang juga Sekjen Kelompok Riset Cekungan Bandung meyakini Gunung Sadahurip adalah gunung purba biasa. Sama sekali jauh dari jejak piramida.

"Sadahurip tidak ada hubungannya dengan piramida, impossible!" ucap Sujatmiko saat dihubungi detikcom, Senin (6/2/2012).

Sujatmiko tidak asal bicara. Dia sudah melakukan penelitian ke gunung itu. Hasilnya, sama sekali tidak ditemukan jejak bebatuan bekas piramida.

"Sadahurip itu suatu gunung yang solid, jadi hipotesis ditemukan piramida itu impossible. Kemudian katanya ada pintu, itu bukan pintu piramida hanya beberapa meter saja, lubang biasa," jelasnya.

Sujatmiko menegaskan, untuk pembuatan piramida Giza pada zamannya dibutuhkan 200 ribu tenaga kerja dalam waktu 20 tahun. Pekerja itu bekerja bergantian dan sekali bekerja melibatkan 20 ribu orang.

"Batuan di Sadahurip itu, hasil uji karbon berusia 5 ribu sampai 6 ribu tahun, dan katanya piramida di Garut itu umurnya di atas itu. Nah, zaman itu di Indonesia berdasarkan temuan jejak manusia tertua itu masih zaman menggunakan alat batu," tuturnya.

Rencananya Selasa (7/2) besok, Staf Khusus bidang Penanggulangan Bencana akan menggelar diskusi terkait Gunung Sadahurip dan Gunung Padang yang ada di Cianjur. Diskusi itu bertema 'Menguak Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional'. Rencananya, kegiatan itu akan ditayangkan di seluruh dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar