Jakarta – TAMBANG. Guna meningkatkan produksi batubara salah satu anak perusahaannya, PT Gunungbayan Pratamacoal (GBP), PT Bayan Resources Tbk menunjuk PT Hareda Krida Utama (HKU) sebagai kontraktor pengangkutan overburden dan batubara.
Emiten produsen batubara kalori tinggi berkode BYAN ini, memberikan kontrak kepada HKU senilai USD 160 juta, untuk durasi lima tahun terhitung sejak 1 Januari 2012.
Direktur Utama BYAN, Eddie Chien mengungkapkan, sesuai kontrak yang teleh ditandatangani, HKU akan melakukan pekerjaan pengangkutan overburden dengan volume sebesar 52,2 juta BCM, dan pengangkutan batubara sejumlah 2,3 juta metrik ton (MT) untuk lima tahun ke depan.
“Kami yakin, HKU sebagai kontraktor pertambangan yang sudah berpengalaman, dapat membantu GBP meningkatkan produksi batubaranya, sehingga memberikan nilai tambah terhadap kinerja Bayan Group secara keseluruhan,” kata Eddie Chin di Jakarta, Rabu, 7 Desember 2011.
Philip Purnama, Direktur Utama HKU menyambut baik kerjasama ini dan siap mendukung peningkatan produksi GBP. Bayan Group merupakan salah satu grup produsen batubara terbesar di Indonesia dengan operasi penambangan, pemrosesan, dan logistik batubara secara terintegrasi.
Bayan Group merupakan salah satu dari sedikit produsen batubara kalori tinggi di Indonesia. Emiten ini juga memproduksi batubara jenis lainnya. Termasuk batubara ramah lingkungan yang rendah kandungan belerang, batubara sub-bitominous, dan batubara semi soft coking.
Bayan Group juga memiliki dan mengoperasikan salah satu terminal batubara terbesar di Indonesia di Balikpapan, Kalimantan Timur dengan kapasitas handling troughput 15 juta ton per tahun.
BYAN juga memiliki dan menguperasikan sebuah floating transfer station, dengan kemampuan memuat capsize vassels, menggunakan magnetic separator, dan sistem sampling otomatis.